Minggu, 02 Januari 2011

Waktunya Karaoke!

Tanggal 1 Januari 2011 yang lalu merupakan kali kedua saya karaoke di Jepang. Sebenarnya niat ingin mengulas tentang tempat karaoke ini sudah ada sejak kali pertama karaoke, tetapi  saat pertama kali, ada beberapa hal fatal yang tidak terjepret :p

Tempat karaoke di Jepang cukup menjamur karena merupakan salah satu tempat favorit untuk berkumpul bersama teman-teman melepas lelah. Tidak sulit menemukannya terutama di kota-kota besar seperti Nagoya.  Seperti tempat karaoke di Jogja,  begitu masuk, kita akan menemui meja resepsionis, counter, atau apalah namanya itu untuk pemesanan tempat. Kalau di Indonesia kita membayar ruangan (small, medium, large, family room, dsb) tapi di Jepang kita membayar diri sendiri. Jadi, dicharge per orang per jam, atau per orang untuk 7-8 jam tergantung paketnya. Seperti di Indonesia, Happy hournya siang hari.

Untuk pengalaman pertama saya, saya mencobanya di siang hari, dari jam 2 hingga jam 6 sore sedangkan untuk yang kedua, saya mengikuti pola biasanya teman-teman saya, menghabiskan malam di tempat karaoke. Kali itu, saya berkaraoke dari jam 11an malem hingga jam 5 pagi bersama dengan Mbak Vani, Mbak Rina, Mas Agro, Mas Rizki, dan Alvis.

meja receptionist

Yang khas di Jepang juga, sebagian besar tempat karaokenya nomihodai atau minum sepuasnya. Beberapa tempat ada yang harus membayar pisah dari karaoke untuk dapat nomihodai, ada juga yang sudah include dalam paket. Beberapa tempat juga menyediakan softcream.

drink bar

Bentuk ruangan karaoke, relatif sama lah yaa.... remang-remang cenderung ke gelap gitu dengan sofa, meja, serta layar tv. Layout sedikit berbeda, tapi menurut saya, ini tidak material karena tiap ruangan layoutnya beda-beda. Kebetulan yang saya tempatin berlayoutkan sofa di kanan kiri sisi ruangan.

salah satu ruangan di Joysound- Yagoto

salah satu ruangan di U-style Sakae

Yang berbeda jauh mungkin komputernya.Kalau di Happy Puppy, tempat saya biasa karaoke bersama teman-teman di Jogja, komputernya berupa komputer yang diletakkan di bawah atau dalam meja (hemm, saya tidak menemukan diksi yang tepat untuk ini). Sedangkan di sini, komputernya berbentuk khusus, touchscreen dan nirkable yang bisa dilihat di gambar berikut.

alat untuk pesan lagu

Sejauh yang saya tahu, untuk lagu ada Jepang, Barat serta Korea. Lagu bisa di cari baik melalui huruf hiragana atau alphabet, untungnya di alat itu ada menu bahasa inggris meskipun tidak semua menu tersedia, karena saya tidak bisa menemukan menu bahasa inggris untuk mengetahui urutan lagu yang sudah dipesan.
Untuk koleksi lagu, yaaa..... saya tidak bisa menemukan beberapa lagu yang ingin saya nyanyikan, tapi cukup banyak kok. Jadi tidak usah khawatir tidak bisa bernyanyi di sini kalo bukan lagu Jepang.

Setelah batas jam habis, kami membayar untuk jasa karaoke, nomihodai jika tidak termasuk dalam paket, serta makanan yang kami pesan (jelas laper lah, kalo kita mendem 7 jam sambil nyanyi-nyanyi). Waktu itu saya mengeluarkan duit hampir 2000yen lah secara keseluruhan. Agak mahal ya,, tapi rasanya bener-bener menyenangkan kok, puaaaaasss banget ;)

Oke, sekian dulu ulasan kali ini. Sampai jumpa lagi.

2 komentar:

Annisa Prasetio mengatakan...

gilax 2000 yen buat karaoke T.T 7 jam!!! kita kok ga pernah ya karaoke lebih lama dari 2 jam di happy puppy? :D gilax vani gaul banget karaoke sampe jam 5 pagi ~.~

Anonim mengatakan...

karaoke assyyiiikk:)