Kamis, 07 Oktober 2010

Japanese Cellphone 2 - I phone contract

Melengkapi informasi dari posting sebelumnya, posting kali ini dikhususkan mengenai informasi pembelian iphone dengan sistem kontrak. Vani baru mendapat informasi yang lebih baru lagi kemarin saat mengantar salah satu teman vani dari Thailand membeli Iphonenya.

Untuk mendapatkan sebuah Iphone yang bisa dikatakan gratis, ternyata ada syarat dan ketentuan yang berlaku.,selain persyaratan administratif dasar seperti passport, alien card, serta pengisian form. Pertama-tama, harus diingat bahwa kontrak ini adalah untuk minimal 2 tahun. Kedua, Kamu harus mengambil paket yang mengharuskan kamu untuk membayar flat sebesar 5,000an Yen per bulan. Kemudian, kamu juga harus membayar 46,080 Yen sebelum kamu membawa pulang Iphone-mu. Jadi tidak gratis doong?? Sistem Softbank adalah dengan memberikan kamu potongan per bulan sebesar 1,920, jadi jika 1,920 dikalikan dengan 24 bulan, maka dalam dua tahun, kamu akan mendapatkan kembali 46,080 yang sebelumnya kamu bayarkan (sistem refunded). Jadi, jika kamu membatalkan kontrak kurang dari 2 tahun, maka sebagian uangmu, tentunya tidak akan kembali. 46,080 itu seakan-akan harga Iphone-mu, jadi kalau kamu di Jepang hanya untuk jangka waktu 1 tahun, maka sama saja dengan kos pembelian Iphone-mu adalah 23,040 yen + 9,975 cancellation fee.

Tadinya, Vani bingung, kalau mereka menjual cellphone dengan harga-harga serendah itu, lalu darimana mereka dapat untung. Tapi sepertinya Vani bisa menduganya dengan sedikit ilmu yang Vani peroleh selama belajar Financial di kampus tercinta. Sepertinya perusahaan-perusahaan cellphone Jepang mendapatkan untung dari pembelian kontrak melalui mekanisme time value of money. 1,920 Yen yang dibayarkan perusahaan cellphone setiap bulan akan menghasilkan present value yang lebih rendah dibandingkan dengan 46,080 yang mereka terima di awal. Di situlah letak margin mereka. Selain itu, 46,080 Yen yang dibayarkan di awal bisa diinvestasikan ke aset yang lebih produktif, sehingga mereka juga bisa mendapatkan margin tambahan.

Yaaah, Paragraf terakhir cuma hipotesis Vani aja sih, jadi bisa diabaikan saja karena belum mendapat fakta dari sumber yang bisa dipercaya. Haha.... Oke, sekian tambahan dari saya mengenai cellphone di Jepang, khususnya Iphone dengan operator softbank pada seksi ini. See ya.....

0 komentar: